Temukan Manfaat Besar dengan Konsumsi Putih Telur - Ketahui Juga Risikonya!

, Jakarta - Telur kuning menyimpan lemak serta kolesterol. Putih telur mengandalkan jumlah kalori yang lebih rendah dan bebas dari lemak.

Dikutip dari WebMD Putih telur mengandung 4 gram protein, 55 miligram natrium, 1,3 mikrogram folat, 6,6 mikrogram selenium, 2,3 miligram kalsium, 3,6 miligram magnesium, 4,9 miligram fosfor, serta 53,8 miligram kalium.

Dalam resep tersebut, umumnya bisa menggantikan satu butir telur dengan dua putih telur. Namun perlu diperhatikan bahwa proses pemisahan kuning dari albumen membutuhkan pengolahan tambahan pada telur dan ini berpotensi menambah risiko kontaminasi salmonela. Selalu pastikan untuk membersihkan tangan secara menyeluruh setelah membuat persiapan menggunakan telur ketika sedang masak.

Manfaat Putih Telur

1. Sumber protein

Telur putih adalah metode efektif untuk meningkatkan asupan protein tanpa menambah jumlah kalori. Protein ini berperan penting bagi tubuh dalam merombak otot menjadi lebih kuat serta menjaga massa otot saat seseorang menua.

2. Menyehatkan jantung

Walaupun konsumsi telur rebus dalam porsi wajar aman, apabila Anda memiliki risiko tinggi terserang penyakit jantung atau stroke, dokter kemungkinan besar akan menyarankan pola makan yang lebih sehat bagi jantung. Telur putih bisa menjadi alternatif yang baik karena bebas kolesterol. Selain itu, Anda juga boleh mencampur satu butir telur utuh dengan beberapa putih telur lagi untuk memperoleh asupan protein ekstra tanpa penambahan kolesterol serta lemak dari kuning telur kedua tersebut.

Ingatlah bahwa telur Seringkali dikombinasikan dengan daging pagi seperti bacon dan sosis. Anda mungkin juga ingin menambahkan garam ke telur atau menggorengnya menggunakan minyak. Walaupun bagian putih telurnya baik untuk kesehatan, penambahan bahan-bahan tersebut justru bisa merusak aspek nutrisinya. Jangan salah sangka jika pikiranmu berkeliaran bahwa hanya karena kamu melewatkan kuning telur, maka pilihan makananmu menjadi lebih tidak sehat secara keseluruhan.

Risiko Putih Telur

1. Alergi

Telur adalah salah satu alergen pangan utama di Amerika Serikat. Kebanyakan alergi terhadap telur disebabkan oleh albumin, yaitu protein yang hanya ada di putih telur. Apabila kamu mempunyai alergi telur, bisa jadi akan menunjukkan tanda-tanda seperti matamu menjadi gatal dan berkaca-kaca, timbul rasa gatal atau bentol-bentol merah, pembengkakan dan kemerahan pada kulit, nyeri perut bersama dengan kejang-kejang, masalah pencernaan seperti diare atau konstipasi, rasa mual dan ingin muntah, hingga batuk.

2. Biotin

Biotin merupakan suplemen vital bagi kesegaran rambut, kulit, serta kukumu. Selain itu, biotin juga memfasilitasi proses pencernaan dan pemecahan zat makanan di tubuhmu. Ketika kamu melepaskan bagian kuning dari telur, sebenarnya kamu sedang menghapus salah satu sumber utama nutrisi seperti biotin tersebut. Apabila tujuanmu adalah merasakan manfaat gizi dari konsumsi putih telur, pikirkanlah tentang melengkapi pola makannmu dengan jenis-jenis pangan berikut ini agar dapat mencukupi asupan biotimu:

  • Gandum
  • Tomat
  • Jamur
  • Alpukat
  • Bawang
  • Lobak Swiss
  • Biji bunga matahari
  • Biji chia
  • Selai kacang
  • Kembang kol
  • Pisang
  • Kedelai
  • Buah beri
  • Kacang almond

3. Risiko Bakteri

Salmonella sering dijumpai pada telur dan bisa mengakibatkan keracunan pangan. Putih telur Sama kerasanya seperti kuning telur. Apabila Anda memakan telur,pastikan bahwa telur tersebut telah dimasak dengan sempurna terlebih dulu,karena konsumsi telur mentah dapat menambah risiko penyebaran salmonella.