8 Makanan Alami yang Ampuh Mengurangi Kolesterol

, Jakarta - Memiliki kehidupan yang sehat merupakan impian bagi banyak insan. Satu pilar utama dalam mewujudkannya ialah dengan mengontrol tingkat gula darah. kolesterol Tetap normalkan. Kadar kolesterol di luar ambang sehat bisa menaikkan peluang terkena penyakit jantung serta masalah pada pembuluh darah.

Dilansir dari situs resmi Kementerian Kesehatan , kondisi kolesterol tinggi atau disebut juga hiperkolesterolemia muncul saat level kolesterol di dalam darah melebihi batas sehat. Kolesterol adalah zat lemak yang diproduksi secara natural oleh tubuh kita, yaitu pada lever, tetapi juga dapat didapatkan dari beberapa tipe asupan makanan. makanan .

Walaupun memiliki potensi bahaya, kolesterol tinggi bisa diatur melalui diet yang sesuai. Memakan beberapa jenis makanan alami tak cuma mendukung penurunan level kolesterol buruk (LDL), tapi juga meningkatkan kondisi jantung secara menyeluruh.

Maka, makanan alami apakah yang terbukti dapat mengurangi kadar kolesterol?

1. Alpukat

Alpukat umumnya diasumsikan sebagai buah tinggi lemak yang tidak baik untuk dikonsumsi. Namun, fakta bahwa hingga 16% komponennya terdiri atas lemak malah memberikan manfaat kepada tubuh kita. Dari total tersebut, sekitar 63% merupakan jenis lemak tak jenuh tunggal yang bertugas seperti zat antosianin dalam menjaga pembuluh darah agar amankan dari dampak merugikannya kadar kolesterol buruk.

Di samping itu, alpukat mengandung banyak serat serta omega-9 yang berfungsi membantu menstabilkan tingkat glukosa dalam darah. Mengingat berbagai macam keuntungan ini, alpukat merupakan opsi bergizi baik bagi kardiovaskular dan proses metabolik tubuh.

2. Tomat

Tomat merupakan buah yang efektif untuk mengurangi kadar kolesterol. Studi dari jurnal Maturitas menyatakan bahwa tomat yang sudah masak dan matang mempunyai manfaat mirip dengan obat statin dalam menurunkan kolesterol, namun tidak disertai dampak negatif seperti kelelahan atau cedera pada sistem saraf.

Kunci dari manfaat tomat berada di likopen, yaitu zat antosida penyebabwarnanya merah yang bisa membantu mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Di luar likopen, tomat juga memiliki vitamin B dan kalium yang baik untuk memperbaiki kadar kolesterol dan menormalkan tekanan darah tinggi. Mengonsumsi tomat dengan teratur adalah metode alami untuk melindungi kesehatan jantung Anda.

3. Jeruk Nipis

Walaupun jarang dimakan secara langsung, jeruk nipis menyimpan berbagai keuntungan besar bagi pengendalian kadar kolesterol. Senyawa flavonoid yang terkandung di dalamnya dapat memperlambat pembentukan kolesterol buruk serta mengurangi kemungkinan serangan penyakit jantung.

Flavonoid juga terdapat di dalam kacang kedelai, teh, buah delima, sayuran brokoli, serta pada bawang merah dan bawang Bombay. Agar dapat memperoleh keuntungan penuh dari hal tersebut, rendamlah potongan lemon nipis dalam air yang sudah dipanaskan selama setengah jam kemudian konsumsilah dua kali sehari, yaitu di waktu pagi hari dan menjelang tidur malam.

4. Semangka

Semangka tak cuma memberikan kesegaran, namun juga merupakan buah pengendali kolesterol. Zat lycopene di dalamnya membantu mengurangi tingkat kolesterol buruk pada darah. Berbekal rasa manis asli serta banyak kebaikannya bagi kesehatan, semangka adalah opsi ideal untuk merawat kondisi badan.

5. Apel

apel terkenal sebagai buah yang baik untuk kesehatan dan memiliki banyak keuntungan. Satu di antara fungsinya adalah mereduksi tingkat kolesterol jahat LDL karena adanya zat beta-glucan yang mendukung pengaturan pembentukan kolesterol di dalam tubuh.

Apel pun dipenuhi dengan serat soluble yang bisa menghambat pembentukan plak pada arteri dan menjaga tubuh terlindungi dari ancaman penyakit jantung atau strok. Di luar dimakan secara langsung, apel juga bisa dibuat menjadi cuka apel yang bermanfaat untuk memperbaiki kadar kolesterol baik (HDL) sekaligus meredam tingkat kolesterol buruk (LDL).

6. Kacang-kacangan

Beberapa tipe kacang, termasuk kacang hitam, kacang merah, serta lensil, memiliki kadar tinggi serat cair yang dapat menarik kolesterol di dalam darah dan membuangnya dari tubuh. Sebagaimana dikutip dari WebMD Berdasarkan studi terbaru yang dirilis, konsumsi 4,5 ons kacang setiap hari bisa membantu menurunkan tingkat kolesterol buruk sampai dengan 5 persen.

7. Kedelai

Kedelai serta olahannya, misalnya tahu dan susu kedelai, memiliki jumlah protein yang tinggi. Nutrisi tersebut telah dibuktikan bisa mengurangi level kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh. Mengonsumsi sekitar 25 gram kedelai setiap harinya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol antara 5 sampai 6 persen.

8. Minyak Zaitun

Minyak zaitun merupakan jenis lemak tumbuhan yang menjadikannya opsi superior ketika bertujuan mengurangi tingkat kolesterol negatif di dalam tubuh dibandingkan dengan lemak hewani. Campuran minyak zaitun dapat dikombinasikan bersama cuka apel merah, sehelai bawang putih halus, serta secuil lada hitam untuk menciptakan vinaigrette pada hidangan salad yang enak.

Apabila Anda mau mengalami hal baru, masak sayur-sayuran semisala wortel ataupun daun bawang. Hanya perlu menuangkan 3 sendok makan minyak zaitun ke atas sayuran di dalam wadah berpenutup rapat, tambahkan bumbu secukupnya, kemudian tutup dengan aluminum foil, lalu masak di oven bersuhu 375 derajat Fahrenheit selama kira-kira 45 menit.