Banyak Orang Tidak Menyadari, Inilah Karakteristik Piston Sepeda Motor yang Berkarat
Banyak orang belum mengenal karakteristik atau tandatanda saat piston sepeda motor mulai berselimut kerak. Untuk mengetahui informasinya dengan lebih jelas, bacalah artikel di bawah ini supaya Anda paham bagaimana cara mendeteksinya.
/ Tips & Trick
Isal 10 April, 9:00 WIB 10 April, 9:00 WIB- Salah satu kendala atau issue yang dihadapi oleh mesin berusia tua adalah munculnya deposito pada bagian permukaan piston.
Penumpukan pada piston pastinya memiliki efek merugian bagi performa mesin sepeda motor.
Timbulnya kerak pada permukaan piston bisa dikenali melalui beberapa ciri-ciri pada mesin berikut ini.
Metode termudah untuk mengenali hal tersebut adalah dengan memperhatikan bunyi motor.
"Bila piston mengalami kerak, maka suara mesin akan terdengar lebih kasar," jelas Hermawan, sang pemilik bengkel Happy Family, kepada .
"Suaranya yang kasar ini timbul akibat adanya proses ngelitik atau detonasional dalam ruangan pembakaran," lanjutnya.
Detonasi muncul karena proses pembakaran dalam ruang bakar berlangsung lebih awal dari seharusnya.
Ledakan tersebut disebabkan oleh detonasinya bukan berasal dari nyala api yang dihasilkan busi, tetapi dari serpihan karbon panas berbentuk abu.
"Kerak ini mungkin disebabkan oleh proses pembakaran yang tidak lengkap," terangkan mekanik bernama Iyan tersebut.
Sebagai contoh, menggunakan bahan bakar yang tak cocok dengan rasio kompresi mesin.
"Pada tungku pembakaran, serpihan-partikel karbon akan memanas secara berlebihan dan menciptakan suhu tinggi. Ini menyebabkan molekul bensin atau bahan bakar lainnya terbakar lebih dulu akibat paparan pada permukaan yang sangat panas tersebut sebelum percikan busi muncul, sehingga menimbulkan detonasi," jelas Iyan, pemilik bengkel yang lokasinya tak jauh dari kawasan Cagar Alam, Depok, Jawa Barat.
Di samping itu, besarnya atau volumenya bahan bakar yang mengalir ke dalam ruang pembakaran turut berperan dalam menentukan ketebalan endapan pada bagian atas piston.
Freddy A. Gautama, pemilik dari Ultraspeed Racing, menyatakan bahwa semakin besar jumlah bahan bakar yang mengalir ke dalam ruang pembakaran, hal itu akan berdampak pada lapisan karbon yang makin tebal di bagian permukaan piston.
Jika jumlah bahan bakar yang mengalir ke ruang pembakaran berlebihan, hal itu dapat menyebabkan proses pembakaran menjadi tidak lengkap.
"Residu dari bensin tentunya akan menjadi kerak," balas Freddy ketika dihubungi lewat pesan pendek.
Selain itu, Freddy mengatakan bahwa tingkat penguapan minyak pelumas juga berperan dalam terbentuknya karat pada piston.
Freddy mengatakan bahwa penguapan minyak mesin juga memiliki pengaruh.
Karena oli mesin yang masuk dan terbakar dalam ruang pembakaran akan membentuk deposito.
Tanda-tanda keausan pada piston dapat pula diidentifikasi lewat kinerja mesin.
"Begitu pula, hal ini menyebabkan pemakaian bahan bakar sepeda motor menjadi semakin irit," ujar Iyan.
"Lalu menjadi berat," katanya.
Apabila motornya memiliki karakteristik yang mirip, coba periksalah keadaan piston serta ruang pembakaran.
Copyright 2025
Related Article
Social Plugin